Dalam arti umum, rumah adalah salah satu bangunan yang
dijadikan tempat tinggal selama jangka waktu tertentu. Rumah
bisa menjadi tempat tinggal manusia maupun hewan, namun untuk istilah tempat tinggal yang khusus bagi
hewan adalah sangkar, sarang, atau kandang.
Dalam arti khusus, rumah mengacu pada konsep-konsep sosial-kemasyarakatan yang terjalin di dalam
bangunan tempat tinggal, seperti keluarga, hidup, makan, tidur, beraktivitas, dan lain-lain.
Sedangkan perumahan adalah kelompok rumah, yang
sengaja dibuat dalam satu kawasan untuk dijadikan kawasan khusus tempat tingal
kelompok tertentu.
Tahukan kalian???
Bahwa perkembangann perumahan elite selama ini telah
membuat jurang pemisah antara sikaya dan simiskin semakin lebar dan membuat
sekat-sekat ruang antara sikaya dan simiskin. Bagaimana tidak sekarang ini
pertumbuhan bisnis perumahan semakin tinggi peminatnya apalagi kompleks
perumahan mewah dengan lokasi strategis dan bebas dari banjir dengan penjagaan satpam 24 jam nonstop
membuat orang-orang berduit bergairah untuk menginventasikan uangnya ke
perumahan ini namun tampa atau sudah disadari mereka mulai menjauh dari realita
kehidupan nyata yang ada di dunia ini. Lihat saja bagaimana perumahan mewah
ini, membuat orang-orang kaya lupa bahwa diluar kawasan mewah mereka dengan
semua perabotan impor mereka ada manusia yang mencari sesuap nasi dengan
bekerja siang dan malam. Orang-orang kaya pemilik perumahan mewah ini sibuk
dengan rutinitas mereka sehari-hari demi kepuasan sebuah dunia, dan ketika
mereka pulang kerumah merekapun tidak akan melihat dunia yang sebenarnya,
mereka disana hanya akan melihat rumah dikanan dan kiri mereka sangat mewah
juga dan mereka melihat kedapan rumah mereka adalah lapangan golf yang sangat
luas dan ketika mereka memalingkan wajah mereka kebelakang mereka melihat kolam renang pribadi mereka
dan ketika mereka melihat jalanan didepan rumah mereka, mereka melihat
mobil-mobil mewah melintasi jalanan tersebut, tidak ada pengemis, tidak ada
maling, tidak ada banjir dan tidak ada pemadaman bergilir semua jauh dari hirup
pikuk dunia yang sebenarnya.
Kawasan mereka Cuma berisikan orang-orang dengan
stranata tinggi, elite dan orang-orang terpilih saja yang bisa menetap disini. Sehingga
pada akhirnya mereka lupa bahwa disamping kawasan elite mereka ada perumahan
kumuh, yang mana berdindingkan teriplek dan beralaskan koran, mereka lupa bahwa
diluar kawasan mereka ada masyarakat yang hidup hanya memakan makanan sisa
mereka sehari-hari, mereka lupa bahwa di luar sana ada orang-orang yang hidup
dengan kemasan bahwa nanti apakah mereka bisa menyekolahkan anak-anak mereka,
mereka LUPA atau memang mereka ingin MELUPAKAN orang-orang tersebut.
Inilah pembentuk sekat-sekat di dunia ini antara
mereka si kaya dan simiskin, mereka sudah tidak lagi saling tolong menolong,
mereka sudah tidak lagi bertegur sapa. Sadarlah bahwa perumahan mewah, elite
merupakan gagasan kaum KAPITALIS yang ingin menjauhkan orang-orang kaya dari
orang-orang miskin dengan memberikan sebuah kelebihan mewah dan ketika kita
sudah terbawa arus mereka siapa lagi yang akan memikirkan nasip masyarakat miskin
ini?????????
Learning With Us: 10 Rumah Termewah dan Termahal Di Dunia
BalasHapus